ABSTRAK
Pendekatan ilmiah dalam pembelajaran
mengutamakan keaktifan siswa dan mengurangi peran guru di kelas. Akan tetapi
dalam pelaksanaannya masih terjadi permasalahan. Oleh karena itu, diperlukan
metode, ataupun media pembelajaran lain yang inovatif dan menyenangkan bagi
siswa untuk mendukung aktivitas belajar mereka di dalam dan luar kelas. Rumusan
masalah dalam Best Practice ini adalah “Apakah Penggunaan Twitter sebagai media pembelajaran dan
sumber belajar di SMA Negeri 1 Pati Dapat Meningkatkan Hasil Belajar Siswa
Dalam Keterampilan Menulis?” Tujuan dari tulisan ini
antara lain untuk (1) meningkatkan hasil belajar siswa dalam keterampilan
menulis melalui media sosial Twitter,
(2) mengembangkan strategi pembelajaran yang aktif, inovatif, dan menyenangkan,
serta (3) meningkatkan kepercayaan diri dan partisipasi siswa dalam
mengungkapkan ide-ide secara tertulis dan sistematis.
Hasil dari pengalaman penggunaan Twitter
sebagai media pembelajaran dan sumber belajar di SMA NEgeri 1 Pati khususnya
kelas X MIA adalah sebagai berikut: (1) Semua siswa
mendapatkan nilai keterampilan menulis di atas nilai KKM (79). Sebanyak
67% siswa mendapat nilai 80-85, 29% siswa mendapat nilai 86-90, dan 4% siswa
mendapat nilai di atas 90; (2) Pembelajaran dengan
mengunakan Twitter sebagai media
pembelajaran dan sumber belajar meningkatkan motivasi, aktivitas belajar dan
kreativitas siswa. Peningkatan tersebut
pada akhirnya dapat meningkatkan hasil belajar siswa; (3) Pembelajaran dengan menggunakan Twitter merupakan pembelajaran yang
mudah diterapkan dan efisien, serta (4) Inovasi pembelajaran yang kreatif di
era teknologi sangatlah diperlukan.
Kata Kunci: hasil belajar, keterampilan menulis, Twitter, media
pembelajaran
0 komentar:
Posting Komentar